Tips Menghadapi Ortu Cewek
Ahoy, Matey! Gua Don Juan, seorang Dating Coach
Mungkin ini masalah klasik yang banyak dihadapi dan dikeluhkan para cowok. Padahal keadaan inilah yang bisa digunakan untuk membuktikan seorang cowok itu emang benar-benar pria atau bukan. Seorang cowok yang tangguh, nggak akan mundur hanya karena orang tua ceweknya galak dan tidak kooperatif.
Satu yang perlu kalian ketahui, setiap orang tua (terutama ayah) akan pasang tampang nggak ramah pada temen cowok anaknya saat pertama bertemu. Jangan kaget dan jangan mundur. Jika kamu bisa melewati fase ini, semuanya akan menjadi lebih mudah (tapi bukan berarti mudah lho).
Lalu apa yang diperlukan untuk melewati fase pertama ini? Ini dia tipsnya:
Penampilan.
Berikan kesan pertama bahwa kamu anak baik dengan pakaian yang kamu kenakan. Jangan asal dan aneh-aneh. Hindari aksesoris berlebihan. Kenapa ini penting? Karena sebagian besar manusia mendapatkan “message” kesan pertama itu dari mata. Disamping itu, dengan memberikan kesan kamu adalah anak baik, si ortu juga merasa bahwa kamu “unharmfull” alias tidak berbahaya. Maka mereka akan tenang dan rela anaknya kamu gauli…eh pacari. Tapi jangan lupa, kamu mesti tetep jadi diri kamu sendiri. Cuma berpakaian lebih rapi dan sopan.
Keep smile.
Kalo yang ini sih nggak usah dijelasin pasti pada tau semua. Kata orang di seberang laut sana, senyum bisa mencairkan gunung es, memadamkan api dan meluruhkan batu sekeras apapun. *halah, hiperbola banget sih!* Disamping itu, senyum bisa dipakai untuk menyembunyikan perasaan galau, gugup dan cemas.
Tegas dalam menjawab pertanyaan.
Pastikan kamu menjawab pertanyaan ortu cewek kamu dengan tepat, jelas dan cepat. Hindari kata-kata yang ambigu dan menampakkan keraguan. Selalu jawab sekurangnya 2-5 detik setelah pertanyaan. Jawab dengan nada yakin dan pede. Jika pertanyaan itu tidak bisa kamu jawab, gunakan kalimat lain. Misalnya:
“Dek, kenal sama bu FX, beliau kan rumahnya dekat sama kamu, ujung jalan lah…”
“Wah, mungkin saja saya kenal, tapi karena biasanya ibu-ibu disitu dipanggil dengan nama suaminya, jadi saya nggak begitu jelas nama aslinya siapa,” (padahal aslinya kamu ndak tau sama sekali bu FX itu siapa dan dimana tinggalnya).
Jadi, disini kemampuan berpikir cepat dituntut. Wawasan yang luas juga sangat membantu loh. Oh ya, satu lagi. Utamakan selalu kesopanan dan tutur bahasa yang baik. *jangan pake ejaan sms * Selalu menghadap si ortu pada saat bicara adalah nilai tambah positif bagi kamu.
Turuti kemauan mereka.
Maksudnya, dalam hal-hal yang wajar pada saat pertemuan pertama. Misalnya ngajak makan atau maen catur. Turuti aja dan aku ucapkan selamat karena kamu mendapat calon mertua yang “asyik”. Jarang-jarang lho ortu cewek begitu. Khusus catur, jika kamu cukup hebat dan yakin bisa menang, bikin skor sama dengan si beliau. Dengan begitu, beliau merasa mendapat lawan yang sepadan. Dan ini secara nggak nggak langsung akan memudahkan kamu untuk mendekatkan diri dengan beliau.
Jangan jalan keluar.
Jangan ajak cewekmu jalan pada saat kamu pertama ketemu ortunya. Intensifkan di rumah cewekmu itu. Pelajari kebiasaan keluarganya. Manfaatkan momen itu untuk merekam semua data-data tentang pekerjaan, hobi, kebiasaan, tempat belanja, makanan kesukaan, dll. Info ini akan sangay berguna untuk trik “mengambil hati” ortu cewek kalian.
Nah, gampang kan? Nggak sulit kok. Tapi hanya satu dasarnya. Mental baja! Inget, ini baru langkah pertama menuju hubungan baik dan sehat dengan calon mertua. Berhasil tidaknya, sangat bergantung dari kalian membaca situasi dan kondisi.
That's it, Matey! Don Juan here...
Enjoy your life, and...keep amazing, Matey!
"It's Good to be Bad!!" Heave Ho...
Komentar
Posting Komentar